Dominique Lapierre adalah seorang penulis yang sukses asal Prancis. Ia pernah menulis buku-buku yang laris manis, dan mampu membeli mobil mewah seperti Rolls-Royce bahkan dari uang muka bukunya.
Namun, saat ia melakukan riset untuk bukunya, The City of Joy di India, ia mengalami sesuatu yang jauh lebih berharga daripada sekadar kesuksesan literatur. Rasa empatinya mulai bertumbuh ketika melihat penderitaan orang miskin.
Melalui pengalaman itu, bukan hanya tulisannya yang berubah, hidupnya pun diubahkan. Ia mulai makin menggunakan waktu, tenaga, dan hartanya untuk menolong orang-orang yang tidak mampu. Ia menjadi penulis sekaligus seorang dermawan. Di balik kartu namanya juga tertulis kalimat, "All that is not given is lost" (Sesungguhnya segala sesuatu yang tidak dibagikan itu menghilang).
Sebagai orang percaya, kita diajak untuk memiliki pandangan yang benar terhadap harta maupun uang. Di dalam dunia yang sering kali melihat tampilan luar dan menilai kesuksesan cuma berdasarkan seberapa banyak yang kita punya, Tuhan Yesus mengajar kita untuk memandang hidup ini dengan seberapa banyak kita rela memberi, berkorban, berbagi, maupun melayani.
Uang bukanlah tujuan, melainkan hanyalah alat. Uang juga merupakan sumber daya yang dipercayakan Tuhan untuk kita kelola, bukan semata-mata ditimbun bagi diri sendiri, seperti kisah orang kaya yang menyimpan gandum dan barang-barangnya dalam lumbung besar (Lukas 12:16–21).
Apakah kita melihat uang sebagai milik kita sendiri atau sebagai titipan yang Tuhan percayakan?
Apakah kita menggunakan berkat serta talenta kita untuk memberkati orang lain?
Apa yang bisa kita beri serta bagikan hari ini—bukan hanya uang, tetapi waktu, tenaga, perhatian, dan kasih?
Kiranya, setiap kita tidak lagi memiliki hati yang kikir, melainkan sikap yang murah hati, sehingga hidup kita menjadi saluran kasih-Nya serta mengalirkan berkat.di dunia yang penuh kebutuhan ini.
Lukas 12:21 (TMV), "Lalu Yesus mengakhiri cerita-Nya dengan berkata, 'Demikianlah halnya dengan orang yang mengumpulkan harta untuk diri sendiri, padahal tidak kaya di sisi Allah.'"
"Nah, seperti itulah yang akan terjadi kepada setiap orang yang mengumpulkan harta untuk dirinya sendiri di dunia ini, tetapi tidak berusaha mengumpulkan harta surgawi dan tidak mau menjadi kaya di hadapan Allah." (TSI)
Then Jesus ended this illustration by saying, "That is what will happen to those who store up goods just for themselves, but who do not value the things that God considers valuable." (DEIBLER)
That's what happens when you fill your barn with Self and not with God. (MSG)
"I have made millions, but they have brought me no happiness." (John D. Rockefeller)
~ FG