Hidup ini bukan ibarat lari cepat, melainkan sebuah lari maraton, jarak jauh. Karena itu, perjuangan kita masih panjang. Perlu ketekunan serta ketahanan sampai akhir nanti.
Hidup itu juga seperti menanam sebuah benih, di mana banyak hal maupun segala sesuatunya membutuhkan waktu. Tidak mungkin kita menanam benih pohon malam hari ini, dan kemudian langsung berbuah besok pagi.
Karena itu, jangan menyerah terlebih dahulu. Mengapa kita jangan menjadi mudah menyerah begitu saja? Sebab beberapa hal berikut ini:
• Masalah ada masa kedaluwarsanya.
Gelap bisa menjadi terang, malam akan menjadi pagi, masalah akan selesai apabila kita tidak menyerah. Kita tidak akan menderita selama-lamanya, sebab ada kemuliaan kekal yang akan menanti kita. Kemalangan mungkin bisa datang, namun musim kelepasan dan masa pemulihan juga bisa Tuhan datangkan bagi kita.
Pengkhotbah 3 : 4
Ada waktu untuk menangis, ada waktu untuk tertawa; ada waktu untuk meratap; ada waktu untuk menari.
2 Korintus 4 : 17
Sebab penderitaan ringan yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya, jauh lebih besar dari pada penderitaan kami.
Mazmur 34 : 20
Kemalangan orang benar banyak, tetapi Tuhan melepaskan dia dari semuanya itu.
• Orang yang tidak menyerah pasti menuai hasilnya.
Percayalah akan firman Tuhan, bahwa apabila kita menyerah dan berputus asa, pasti kita akan menuai hasilnya. Bukankah juga banyak hal maupun benda ataupun produk yang ada di kehidupan kita ini terjadi serta tercipta oleh karena ada orang-orang yang tidak mau menyerah! Selama masih ada Yesus, masih ada pengharapan. Ia masih mengerjakan yang terbaik serta memulihkan hidup kita, keluarga kita, pekerjaan maupun pelayanan kita. Di balik taburan air mata, ada tuaian sukacita.
Galatia 6 : 9 (TSI)
Jadi jangan telah berbuat baik, karena kelak kita pasti menuai hasilnya, asalkan kita tidak berputus asa.
Mazmur 126 : 5 - 6
Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air mata, akan menuai dengan bersorak-sorai. Orang yang berjalan maju dengan menangis sambil menabur benih, pasti pulang dengan sorak-sorai sambil membawa berkas-berkasnya.
• Semakin besar perjuangannya, semakin besar kemenangannya (the bigger the victory, the bigger the celebration).
Tentu berbeda antara harga yang harus dibayar serta pengorbanan yang mesti dilakukan untuk perjuangan maupun pertandingan yang besar, dengan untuk yang tingkat rendahan. Namun, kemenangan serta hasilnya juga besar yang Tuhan sediakan. Karena itu, janganlah mudah menyerah. Ikutilah teladan Yesus.
Ibrani 12 : 2 (TSI)
Dalam pertandingan ini, hendaklah mata kita terus memandang ke depan, yaitu kepada Yesus. Dialah Perintis dan Pahlawan iman yang terutama bagi kita, dan yang sudah menyelesaikan pertandingan-Nya dengan sempurna. Yesus tabah menahan penderitaan yang sangat memalukan di kayu salib karena Dia terus memandang ke depan, kepada sukacita yang sudah disediakan bagi-Nya di kemudian hari. Sekarang Dia duduk menantikan kita di tempat yang paling terhormat di samping takhta Allah.
Amsal 21 : 5 (TSI)
Rencana yang baik disertai kerja keras menghasilkan keuntungan. Bertindak terburu-buru tanpa pikir panjang menghasilkan kemiskinan.
Orang-orang mungkin hanya melihat apa yang tampak di luar saja seperti kesuksesan, namun jarang sekali melihat apa yang tidak tampak dari luar seperti ketekunan, konsistensi, dan keteguhan kita, kerja keras yang kita lakukan, keberanian untuk menyambut penolakan, kerelaan untuk berubah, kemauan untuk menerima masukan, risiko-risiko yang besar, dan hal-hal baik lainnya yang membentuk karakter.
• Karakter kita sedang didewasakan dalam masa penantian.
Ada sebuah masa penantian di dalam hidup ini. Sayangnya, banyak orang yang sering berputus asa dan hanya ingin yang instan atau mudah diperoleh begitu saja, sehingga karakternya yang terbaik yang sebenarnya dapat terbentuk melalui proses pembentukan ataupun permasalahan, tidak dapat terjadi. Karena itu, bersabarlah. Berkat yang terbesar dan terbaik bukanlah sekadar berkat itu sendiri, melainkan sebuah karakter yang terbentuk, tidak mudah menyerah, serta sudah siap untuk menerima berkat-Nya.
Matius 7 : 7 - 8 (AMD)
Mintalah terus, dan Allah akan memberikannya kepadamu. Carilah terus, dan kamu akan mendapatnya. Ketuklah terus, maka pintu akan dibuka bagimu. Ya, barangsiapa meminta dengan sabar, ia akan menerima yang dimintanya. Barangsiapa mencari dengan tekun, dia akan mendapat yang dicarinya. Dan barangsiapa terus mengetuk, pintu akan dibuka baginya.
• Tuhan tidak pernah menyerah untuk membawa kita kembali bangkit.
Bangkitlah dari keterpurukan. Bangkit, dan bangkit lagi. Jangan pernah menyerah hari ini, sebab Ia tidak pernah menyerah terhadap kita. Ketika kita tidak setia, Ia tetap setia. Saat kita merasa tidak sanggup lagi, hanya Ia yang sanggup menolong serta memampukan kita. Datanglah kepada-Nya di dalam hadirat-Nya, sebab anugerah-Nya senantiasa cukup bagi setiap kita.
Amsal 24 : 16
Sebab tujuh kali orang benar jatuh, namun ia bangun kembali, tetapi orang fasik akan roboh dalam bencana.
Mazmur 37 : 23 - 26
Tuhan menetapkan langkah-langkah orang yang hidupnya berkenan kepada-Nya; apabila ia jatuh, tidaklah sampai tergeletak, sebab Tuhan menopang tangannya. Dahulu aku muda, sekarang telah menjadi tua, tetapi tidak pernah kulihat orang benar ditinggalkan, atau anak cucunya meminta-minta roti; tiap hari ia menaruh belas kasihan dan memberi pinjaman, dan anak cucunya menjadi berkat.
Karenanya, janganlah pernah menyerah, melainkan senantiasalah berserah sambil berharap serta tetap mengerjakan yang terbaik sebagai bagian kita. Kekuatan-Nya yang menopang kehidupan setiap kita. Jika kita bertahan serta setia sampai akhir, kita akan mengalami penuaian yang besar bersama dengan Tuhan. Berserahlah pada kehendak-Nya, sebab Ia punya rencana yang terbaik dan terindah bagi setiap kita.
“Winners never quit, and quitters never win,” atau orang-orang yang menang tidak akan menyerah, sedangkan orang-orang yang mudah menyerah tidak akan pernah mengalami kemenangan yang sejati. (Vince Lombardi)
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Buah Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Buah Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz



