Mungkin hanya beberapa generasi yang mengetahui, serta masih mengingat salah satu lagu grup musik yang dikepalai oleh Andy /rif, yakni lagu yang bercerita tentang ingin menjadi seorang raja.
Andai 'ku jadi radja, mau apa tinggal minta
Tunjuk sini tunjuk sana dengan sedikit kata
Andai 'ku jadi radja, punya uang, punya harta
Dan yang pasti aku juga akan punya kuasa
Andai aku jadi radja, 'ku diangkat dielukan
Dikelilingi bawahan dan orang-orang suruhan
Nikmatnya jadi radja, dengan menjentikkan jari
Dan lambaian tangan maka terpuaskan nafsuku
Ya, mungkin banyak orang sepertinya yang ingin menjadi "raja-raja kecil" di dunia ini. Namun, seperti halnya yang pernah diingatkan Ps. Rubin Ong, justru ketika mereka memilih ingin menjadi raja, paradoksnya atau sebaliknya yang terjadi malah dikuasai oleh sesuatu yang lainnya, misalnya terutama ialah uang. Mereka membiarkan dirinya dikuasai materi, dan tidak bisa menguasai diri.
2 Timotius 3:2 (BIS), "Manusia akan mementingkan dirinya sendiri, bersifat mata duitan, sombong dan suka membual. Mereka suka menghina orang, memberontak terhadap orang tua, tidak tahu berterima kasih, dan membenci hal-hal rohani."
Sebab orang hanya akan mencintai uang serta dirinya sendiri; mereka angkuh dan membanggakan diri, mengejek Allah, melawan orang tua dan tidak tahu berterima kasih kepada mereka, dan benar-benar jahat. (FAYH)
This is because such evil people will be habitually loving themselves and loving money. They will habitually boast about themselves, they will be proud, and will often say bad things about others. They will disobey their parents. They will not be thankful, nor will they respect anything that is good. (DEIBLER)
Tetapi, firman Tuhan hari ini mengingatkan kita supaya dapat belajar menguasai diri, tidak menjadi egois atau hanya memikirkan serta mencintai diri sendiri saja yang—selain cinta akan uang—merupakan akar dari berbagai perbuatan dosa. Hati-hati dengan motif serta fokus hati kita. Tetaplah berfokus pada Tuhan, dan selalu menjaga kasih mula-mula kita. Maintain a first-love relationship with God.
2 Timotius 4:5 (TSI), "Tetapi kamu hendaklah berjaga-jaga setiap waktu. Jangan takut menghadapi kesusahan yang menimpamu karena melayani Tuhan Yesus. Lakukanlah tugasmu sebagai pemberita Kabar Baik, dan selesaikanlah seluruh tugas pelayananmu bagi Tuhan."
But you should keep a clear mind in every situation. Don't be afraid of suffering for the Lord. Work at bringing others to Christ. Complete the ministry God has given you. (NLT)
But [you]--keep your eye on what you're doing; accept the hard times along with the good; keep the Message alive; do a thorough job as God's servant. (MSG)
Titus 2:6 (FAYH), "Demikian juga anjurkanlah kepada para pemuda supaya berkelakuan baik dan hidup dengan penuh kesungguhan."
In a similar way, urge the younger men to be self-restrained and to behave prudently [taking life seriously]. (AMP)
Also, guide the young men to live disciplined lives. (MSG)
~ FG