Mungkin kita sering melakukan ini. Apa itu?
Overthinking.
Overthinking adalah sebuah keadaan di mana seseorang terlalu banyak memikirkan hal-hal berlebihan tentang sesuatu, pikirannya terpenjara tanpa keinginan untuk menemukan solusi, hidupnya terikat oleh masa lalu, bahkan mungkin selalu khawatir tentang masa depan yang padahal belum terjadi.
Sebenarnya, tidak perlu memikirkan hal-hal yang terlalu berlebihan, sebab overthinking akan memberikan kerugian ketimbang manfaat.
Dan sesungguhnya, bukankah yang "patut" untuk overthinking pun mungkin adalah para hamba Tuhan yang ada di dalam Alkitab yang mengalami lebih banyak pergumulan. Namun, mereka mau lebih mengandalkan Allah.
Adakah dari kita yang pernah mengalami proses seperti ataupun lebih daripada Ayub, maupun hamba-Nya yang lainnya? Jujurlah, bahwa segala pergumulan dan proses yang Tuhan izinkan kita alami masih jauh dari Ayub, itu sebabnya jangan izinkan hati dan pikiran kita terbelenggu oleh pikiran yang negatif.
Yeremia 10:19-20, "Celakalah aku karena penyakitku, lukaku tidak tersembuhkan! Aku berpikir: 'Ah, inilah suatu kepedihan yang harus kutanggung!' Kemahku sudah rusak, dan semua talinya sudah putus. Anak-anakku telah pergi dari padaku, tidak ada lagi; tidak ada lagi yang mendirikan kemahku dan yang membentangkan tendaku."
Karena itu, stop untuk selalu berasumsi, sebab kita tahu bahwa mati ataupun hidup, sukses dan gagal terkadang datangnya seizin dari Tuhan juga, maka bagian kita adalah hanya mencoba berpikir positif, ambillah napas dalam-dalam, rileks dan tenang, bersabar, menyamankan hati dan pikiran dengan doa, serta ucapan syukur, niscaya pelan tapi pasti kita akan pulih dan tidak akan termakan oleh overthinking.
Selain itu, stop "baperan" sekarang juga ya, yakinlah akan kasih karunia Allah, bahwa segala proses yang terjadi masih berada di bawah kekuatan dan kemampuan yang Ia berikan, maupun kendali-Nya.
Ayub 9:27, "Bila aku berpikir: Aku hendak melupakan keluh kesahku, mengubah air mukaku, dan bergembira."
2 Korintus 4:4, "Yaitu orang-orang yang tidak percaya, yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini, sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus, yang adalah gambaran Allah."
Jangan izinkan hati dan pikiran kita dikerdilkan oleh situasi dan keadaan, karena kita semua sudah diperlengkapi oleh Tuhan kekuatan dan kemampuan untuk mengatasi segala masalah, bahkan segala macam keadaan.
1 Korintus 10:13, "Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya."
Tetapi, ingatlah bahwa keinginan jahat yang masuk ke dalam hidup Saudara bukanlah hal yang baru. Banyak orang yang hidup sebelum Saudara, menghadapi masalah yang sama. Tidak ada cobaan yang tidak dapat diatasi. Dan percayalah bahwa Allah tidak akan membiarkan cobaan menjadi demikian berat, sehingga Saudara tidak dapat menahannya. Ini adalah janji-Nya dan Ia akan melakukan apa yang dijanjikan-Nya. Ia akan mengajar Saudara bagaimana menghindar dari cengkeraman cobaan, supaya Saudara dapat menanggungnya dengan sabar. (FAYH)
For no temptation (no trial regarded as enticing to sin), [no matter how it comes or where it leads] has overtaken you and laid hold on you that is not common to man [that is, no temptation or trial has come to you that is beyond human resistance and that is not adjusted and adapted and belonging to human experience, and such as man can bear]. But God is faithful [to His Word and to His compassionate nature], and He [can be trusted] not to let you be tempted and tried and assayed beyond your ability and strength of resistance and power to endure, but with the temptation He will [always] also provide the way out (the means of escape to a landing place), that you may be capable and strong and powerful to bear up under it patiently. (AMP)
No test or temptation that comes your way is beyond the course of what others have had to face. All you need to remember is that God will never let you down; he'll never let you be pushed past your limit; he'll always be there to help you come through it. (MSG)
~ I. H. T.