Kita semua sesungguhnya sedang mengalami peperangan, terutama secara rohani. Hidup ini memang adalah sebuah perjuangan, siapa pun kita. Karena itu, kita tidak boleh main-main.
Ulangan 20 : 1 - 8
Apabila engkau keluar berperang melawan musuhmu, dan engkau melihat kuda dan kereta, yakni tentara yang lebih banyak dari padamu, maka janganlah engkau takut kepadanya, sebab TUHAN, Allahmu, yang telah menuntun engkau keluar dari tanah Mesir, menyertai engkau. Apabila kamu menghadapi pertempuran, maka seorang imam harus tampil ke depan dan berbicara kepada rakyat, dengan berkata kepada mereka : Dengarlah, hai orang Israel! Kamu sekarang menghadapi pertempuran melawan musuhmu; janganlah lemah hatimu, janganlah takut, janganlah gentar dan janganlah gemetar karena mereka, sebab TUHAN, Allahmu, Dialah yang berjalan menyertai kamu untuk berperang bagimu melawan musuhmu, dengan maksud memberikan kemenangan kepadamu. Para pengatur pasukan haruslah berbicara kepada tentara, demikian : Siapakah orang yang telah mendirikan rumah baru, tetapi belum menempatinya ? Ia boleh pergi dan pulang ke rumahnya, supaya jangan ia mati dalam pertempuran dan orang lain yang menempatinya. Dan siapa telah membuat kebun anggur, tetapi belum mengecap hasilnya ? Ia boleh pergi dan pulang ke rumahnya, supaya jangan ia mati dalam pertempuran dan orang lain yang mengecap hasilnya. Dan siapa telah bertunangan dengan seorang perempuan, tetapi belum mengawininya ? Ia boleh pergi dan pulang ke rumahnya, supaya jangan ia mati dalam pertempuran dan orang lain yang mengawininya. Lagi para pengatur pasukan itu harus berbicara kepada tentara demikian : Siapa takut dan lemah hati ? Ia boleh pergi dan pulang ke rumahnya, supaya hati saudara-saudaranya jangan tawar seperti hatinya.
Enam hukum perang yang dapat kita pelajari dan pakai menjadi strategi kita sebagai prajurit-prajurit Allah dalam menghadapi peperangan, sesuai firman Tuhan dalam :
2 Timotius 3 : 1
Ketahuilah bahwa pada hari-hari terakhir akan datang masa yang sukar.
2 Timotius 2 : 3
Ikutlah menderita sebagai seorang prajurit yang baik dari Kristus Yesus.
Efesus 6 : 13
Sebab itu ambillah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat mengadakan perlawanan pada hari yang jahat itu dan tetap berdiri, sesudah kamu menyelesaikan segala sesuatu.
1. Penyertaan Tuhan (Ulangan 20 : 1)
Karena Tuhanlah yang menyertai kita, maka apa pun permasalahan, perjuangan, dan peperangan kita, kita pasti akan mengalami kemenangan. Semua hal dalam hidup ini masih ada di bawah kendali Tuhan. Namun, Iblis akan selalu mengintimidasi kita, bahwa Tuhan tidak peduli atau tidak menyertai kita. Bukan karena kuat dan gagah kita, maka kita bisa berhasil, melainkan semata-mata oleh pernyertaan Tuhan. Jangan sampai Tuhan tidak menyertai kita.
Markus 4 : 37 - 38
Lalu mengamuklah taufan yang sangat dahsyat dan ombak menyembur masuk ke dalam perahu, sehingga perahu itu mulai penuh dengan air. Pada waktu itu Yesus sedang tidur di buritan di sebuah tilam. Maka murid-murid-Nya membangunkan Dia dan berkata kepada-Nya : Guru, Engkau tidak perduli kalau kita binasa ?
Ibrani 13 : 5
Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman : Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau.
Keluaran 33 : 15
Berkatalah Musa kepada-Nya : Jika Engkau sendiri tidak membimbing kami, janganlah suruh kami berangkat dari sini.
Kejadian 39 : 1 - 2
Adapun Yusuf telah dibawa ke Mesir; dan Potifar, seorang Mesir, pegawai istana Firaun, kepala pengawal raja, membeli dia dari tangan orang Ismael yang telah membawa dia ke situ. Tetapi TUHAN menyertai Yusuf, sehingga ia menjadi seorang yang selalu berhasil dalam pekerjaannya; maka tinggallah ia di rumah tuannya, orang Mesir itu.
1 Raja-raja 3 : 5 & 9 - 13
Di Gibeon itu TUHAN menampakkan diri kepada Salomo dalam mimpi pada waktu malam. Berfirmanlah Allah : Mintalah apa yang hendak Kuberikan kepadamu. ... Maka berikanlah kepada hamba-Mu ini hati yang faham menimbang perkara untuk menghakimi umat-Mu dengan dapat membedakan antara yang baik dan yang jahat, sebab siapakah yang sanggup menghakimi umat-Mu yang sangat besar ini ? Lalu adalah baik di mata Tuhan bahwa Salomo meminta hal yang demikian. Jadi berfirmanlah Allah kepadanya : Oleh karena engkau telah meminta hal yang demikian dan tidak meminta umur panjang atau kekayaan atau nyawa musuhmu, melainkan pengertian untuk memutuskan hukum, maka sesungguhnya Aku melakukan sesuai dengan permintaanmu itu, sesungguhnya Aku memberikan kepadamu hati yang penuh hikmat dan pengertian, sehingga sebelum engkau tidak ada seorangpun seperti engkau, dan sesudah engkau takkan bangkit seorangpun seperti engkau. Dan juga apa yang tidak kauminta Aku berikan kepadamu, baik kekayaan maupun kemuliaan, sehingga sepanjang umurmu takkan ada seorangpun seperti engkau di antara raja-raja.
2. Jangan Takut (Ulangan 20 : 3)
Jangan kita merasa takut terhadap musuh, apa pun bentuknya, melainkan takutlah akan Allah, dsengan tunduk dan hormat akan Dia. Jangan pernah melawan Allah, supaya Iblis tidak memenjara kita. Jangan juga berkompromi, “berdiri di atas dua perahu” atau mendua hati, di dalam firman dan di dalam dosa, sebab itu sama artinya dengan tidak menghargai Tuhan. Jika kita takut akan Tuhan, Iblis akan lari dari kita.
Yakobus 4 : 7
Karena itu tunduklah kepada Allah, dan lawanlah Iblis, maka ia akan lari dari padamu !
Yakobus 1 : 8
Sebab orang yang mendua hati tidak akan tenang dalam hidupnya.
3. Hadapi (Ulangan 20 : 4)
Hadapi apa pun yang harus kita hadapi, apa pun itu, entahkah masalah, tanggung jawab, dan lainnya. Jangan lari darinya dan jangan menyimpan dosa. Hadapi permasalahan, tantangan, dan kesalahan kita dengan mengakuinya. Jangan menolak proses dari Tuhan, atau berdalih mencari-cari alasan. Siap sedialah melakukan perintah Komantan terbesar hidup kita, Tuhan Yesus sendiri.
4. Harus Fokus (Ulangan 20 : 5 - 6)
Fokuslah pada janji-janji Tuhan. Yakini itu yang akan terjadi dalam hidup kita. Jangan percaya karena melihat apa yang ada di depan mata kita, pada perkataan manusia, atau mengandalkan perasaan kita yang mudah berubah-ubah. Seorang prajurit yang sedang berperang harus fokus pada target dan tujuan, tidak bisa sambil mengerjakan hal-hal lainnya. Demikian pula kita harus fokus pada firman Tuhan, sebab itulah kekuatan kita, sekalipun mungkin kita belum mengerti rencana-Nya.
5. Komunitas (Ulangan 20 : 7)
Hati-hatilah dalam pergaulan dan komunitas yang salah, sebab jika tidak sehat dan ‘toxic’, seperti penuh sungut-sungut, membanding-bandingkan, menghakimi orang lain, dan selalu berasumsi, kita tidak akan menang, bahkan kita semakin terpuruk. Sebaliknya, pilihlah komunitas yang sehat, yang positif, penuh rasa syukur, dan mengandalkan Tuhan, supaya kita menghasilkan buah-buah yang manis dalam kehidupan.
6. Lakukan bagian kita (Ulangan 20 : 8)
Setiap kita mempunyai bagian masing-masing yang harus dilakukan, entah sebagai orangtua, anak-anak, jemaat, dan lainnya. Jika kita melakukan bagian kita, Tuhan akan mengerjakan bagian-Nya. Jangan mencoba “menjadi Tuhan” dalam hidup kita. Taatlah kepada-Nya, sebab Ia tidak akan pernah lalai menepati janji-Nya.
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Buah Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Buah Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Buah Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz