GBI PRJ (CK7)

Suatu hari, seorang sahabat saya, Pak Yoseph Ocep Anwar, sedang menyampaikan pesan firman Tuhan tentang betapa Allah rindu untuk mengubahkan kehidupan seseorang menjadi lebih baik lagi. Pak Ocep menyampaikannya melalui sebuah ilustrasi dengan mengaduk minuman berwarna dalam gelas memakai suatu benda atau materi yang dapat mengubah cairan tertentu.

Namun, ketika hendak melakukannya, Pak Ocep tidak menyadari bahwa materinya terjatuh, sehingga saat diaduk-aduk, cairan di gelas sama sekali tidak mengalami perubahan. Kemudian, beliau meminta hikmat cepat yang dari Tuhan, dan berimprovisasi menyampaikan bahwa seperti halnya tidak ada perubahan tersebut, demikian juga terkadang kita begitu bebal dan keras kepala dalam menerima proses pembentukan dan pengubahan karakter dari Tuhan.

Bayangkan, betapa sabarnya Tuhan! Ia panjang sabar menunggu kita untuk sadar dan sungguh-sungguh berubah. Ia rindu supaya kita mau berbalik kepada-Nya dan memiliki persekutuan yang erat dengan-Nya.

Yesaya 55:7 (BIS), "Hendaklah orang jahat memperbaiki hidupnya, dan mengubah jalan pikirannya. Biarlah ia kembali kepada TUHAN, supaya mendapat belas kasihan-Nya. Hendaklah ia berpaling kepada Allah kita, sebab TUHAN mengampuni dengan murah hati."

Hendaknya orang jahat meninggalkan cara hidupnya yang jahat; hendaknya mereka membuang segala rancangan jahat dari dalam pikirannya! Hendaknya mereka kembali kepada TUHAN, maka Dia akan mengasihani mereka! Kembalilah kepada Allah kita, maka Dia akan mengampuni mereka dengan murah hati! (FAYH)

Let the wicked abandon their way of life and the evil their way of thinking. Let them come back to GOD, who is merciful, come back to our God, who is lavish with forgiveness. (MSG)

Mazmur 145:8 (FAYH), "Yahweh, TUHAN baik hati dan berbelas kasihan, tidak cepat marah, penuh kasih."

GOD is all mercy and grace--not quick to anger, is rich in love. (MSG)

The LORD is merciful, compassionate, patient, and always ready to forgive. (GWV)

Ratapan 3:22-23 (VMD), "Kita masih hidup karena kasih setia TUHAN tidak pernah berakhir. Setiap pagi Ia menunjukkannya dalam cara baru. Engkau sangat benar dan setia."

The LORD's love is surely not exhausted, nor has his compassion failed; they are new every morning, so great is his constancy. (REB)

The LORD's kindness never fails! If he had not been merciful, we would have been destroyed. The LORD can always be trusted to show mercy each morning. (CEV)

~ FG