• Integrity Convention Center
    Mall MGK Lt. 9
  • Contact
    021 2605 1888
  • Worship Service
    07:00 - 16:30 WIB

TERTOLAKPdp. Rita Arifin

  • Pdp. Rita Arifin
  • 09 Juni 2024
  • Ibadah Live Streaming 1 - 5
  • Pk. 07:00, 09:00, 11:30, 14:00, 16:30 WIB

Saya pernah mengalami penolakan demi penolakan, baik dalam pekerjaan, ataupun secara fisik, dan lainnya.

Penolakan memang dapat membuat kita merasa kecewa, marah, terluka, ataupun terpuruk, dan meneteskan air mata, bahkan protes kepada Tuhan.

Tetapi, Tuhan Yesus baik, Ia selalu menerima kita apa adanya. 

Kita harus siap menghadapi penolakan, karena dapat terjadi di manapun, baik secara halus maupun terang-terangan. Dan yang paling menyakitkan, adalah ketika ditolak tanpa alasan, apalagi oleh orang-orang terdekat kita. Namun, penolakan yang kita alami dari orang atau pihak lain bukanlah semata-mata ukuran apakah kita berkenan di hadapan Tuhan atau tidak.

Ketika mengalami penolakan, ingatlah, Yesus memahami apa yang kita rasakan, karena Dia sendiri pernah ditolak!

Markus 6 : 1 - 6
Yesus ditolak di Nazaret -- Kemudian Yesus berangkat dari situ dan tiba di tempat asal-Nya, sedang murid-murid-Nya mengikuti Dia. Pada hari Sabat Ia mulai mengajar di rumah ibadat dan jemaat yang besar takjub ketika mendengar Dia dan mereka berkata: "Dari mana diperoleh-Nya semuanya itu? Hikmat apa pulakah yang diberikan kepada-Nya? Dan mujizat-mujizat yang demikian bagaimanakah dapat diadakan oleh tangan-Nya? Bukankah Ia ini tukang kayu, anak Maria, saudara Yakobus, Yoses, Yudas dan Simon? Dan bukankah saudara-saudara-Nya yang perempuan ada bersama kita?" Lalu mereka kecewa dan menolak Dia. Maka Yesus berkata kepada mereka: "Seorang nabi dihormati di mana-mana kecuali di tempat asalnya sendiri, di antara kaum keluarganya dan di rumahnya." Ia tidak dapat mengadakan satu mujizatpun di sana, kecuali menyembuhkan beberapa orang sakit dengan meletakkan tangan-Nya atas mereka. Ia merasa heran atas ketidakpercayaan mereka. Lalu Yesus berjalan keliling dari desa ke desa sambil mengajar. 

Sungguh ironis, bukan? Tempat ibadah yang seharusnya menjadi tempat berjumpa dengan Tuhan, malah menjadi tempat menolak Tuhan. Di situlah, Yesus mengalami penolakan orang-orang yang religius, bahkan yang mengenali Dia. Mengapa Yesus mendapat penolakan:

•    Yang pertama, karena latar belakang-Nya (ayat 3). 
Yesus bukan lahir dari keluarga terpandang, dan tidak memiliki pengaruh besar di kalangan masyarakat Yahudi. Bahkan dikatakan, Ia anak tukang kayu, anak Maria, yang terkesan sangat merendahkan dan menjatuhkan martabat Yesus. Dalam kehidupan sehari-hari, kita juga mungkin sering menerima penolakan-penolakan karena latar belakang. Orang-orang menilai dari materi, serta menganggap latar belakang atau masa lalu menjadi satu-satunya acuan untuk masa kini, sehingga mereka menolak kita karena berasal dari keluarga yang tidak mampu, ataupun alasan lainnya. Itulah yang dialami Yesus.

•    Yang kedua, karena pendidikan-Nya (ayat 2). 
Yesus mungkin dipertanyakan kepandaian-Nya. Berapa banyak di antara kita juga yang pernah ditolak karena pendidikan, kita dianggap tidak mungkin mampu mengerjakan sesuatu yang setara untuk sarjana ataupun lulusan luar negeri? Nah, sering kali penolakan terjadi karena faktor pendidikan kita. Dan Yesus pernah mengalaminya.

•    Yang ketiga, karena pekerjaan-Nya (ayat 3).
Yesus pernah dianggap rendah karena anak tukang kayu, bahkan Ia sendiri juga seorang tukang kayu. Mungkin hari ini kita juga ditolak, direndahkan, ataupun dipandang hina karena jenis pekerjaan kita. Ingatlah, Yesus juga pernah ditolak. 

•    Yang keempat, karena ketidakpercayaan orang-orang (ayat 6).
Apa yang Yesus lakukan tidak seperti yang mereka harap. Keengganan mereka untuk percaya pada Yesus sebagai Anak Allah dan ajaran-Nya, menjauhkan mereka dari hidup yang baru. Ketidakpercayaan membuat kita tidak mampu mengalami perbuatan-perbuatan ajaib yang hendak Tuhan adakan bagi hidup kita. Karena itu, janganlah menolak Yesus dan firman-Nya, supaya kita mengalami perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib. 

Penolakan dapat mempengaruhi kestabilan emosi seseorang, sehingga merasa tidak layak, ataupun tidak mampu. Kemudian, menjadi terpuruk dan tidak berprestasi. Terutama, perasaan tidak diterima membuat seseorang menyendiri, ataupun tidak bisa bersosialisasi. Bahkan, adanya rasa bersalah yang berujung menjadi malu, minder, penakut.

Nah, apakah kita sedang mengalami penolakan, sehingga merasa hilang harapan, enggan melangkah, dan takut berbuat sesuatu?

Dari setiap penolakan yang kita alami, ada satu hal yang perlu kita pelajari dari teladan Tuhan Yesus yang setia pada panggilan-Nya. 

Sekalipun orang-orang di tempat asal-Nya menolak Dia, Yesus tetap berjalan keliling dari desa ke desa sambil mengajar. Ia tidak marah, terpuruk, ataupun merenungi nasib. Ia tidak pernah menyerah. Kondisi, serta penolakan yang dialami-Nya tidak membuat Yesus berhenti melangkah.

Mengapa Yesus tetap melangkah, dan tidak berhenti, ketika mengalami penolakan? Satu kuncinya, Ia tahu tujuan hidup-Nya. Yesus lahir ke dunia ini bukan untuk mencari pengakuan atau penghormatan manusia, melainkan menggenapi rencana Allah. Ia tahu kehendak Bapa-Nya, karena itu Ia berfokus pada panggilan-Nya.

Ia menyelesaikan panggilan-Nya, bahkan ketika orang-orang yang sama yang bersorak, “Hosana!” bagi Dia menolak-Nya dan berseru, “Salibkan Dia, salibkan Dia!”, serta merasa ditinggalkan oleh Bapa-Nya sehingga berseru, "Eli, Eli, lama sabakhtani?" Bisa saja Ia memilih turun dari salib, tetapi Ia tidak melakukannya. Dia lebih memilih untuk menyelamatkan kita semua. Yesus tidak mundur. Ia memilih menuntaskan, dan menggenapi rencana Allah Bapa. 

Bayangkan, kalau waktu itu Ia menyerah dan berhenti melangkah saat menghadapi penolakan-penolakan, mungkin saat ini kita tidak selamat dan masih hidup dalam dosa. 

Walaupun Ia ditolak, Ia tetap melangkah, serta tidak pernah berhenti untuk terus ada dalam rencana Allah. 

Rencana Tuhan bagi hidup kita adalah hari depan yang penuh harapan. Kita memiliki tujuan hidup. Mungkin dalam mencapai tujuan itu ada kendala, penolakan demi penolakan, dan hal-hal sulit yang mesti kita hadapi, entah di pekerjaan, rumah tangga, atau pelayanan. Tetapi, janganlah berhenti, atau menyerah. Fokuslah pada panggilan kita, karena Iblis memakai penolakan-penolakan untuk membuat kita berhenti, dan tidak berpengharapan.

Kita punya pilihan: untuk “mengemis” penerimaan dari orang-orang, ataukah menyambut kasih Tuhan yang Ia sediakan dan memakainya sebagai pendorong untuk tetap setia pada panggilan-Nya. Kita sudah menerima kasih Tuhan. Itulah yang utama dan terutama, bahwa kita sangat-sangat dikasihi oleh Tuhan, dan sungguh-sungguh berharga di mata-Nya.

Jangan memaksa orang untuk menerima kita, karena Tuhan Yesus sudah menerima, serta mengasihi kita, itu cukup bagi kita. Jadi, daripada menganggap penolakan adalah akhir dari segalanya, anggaplah penolakan sebagai awal dari segalanya! Sewaktu ditolak, itulah awalnya untuk bangkit, lebih mengandalkan Tuhan, dan berserah kepada Dia. Teruslah melangkah.

Firaun tidak berhasil menghentikan Musa untuk membebaskan umat Israel. Raja Saul tidak berhasil menghentikan Daud menerima janji Tuhan. Herodes tidak berhasil menghentikan Yesus menggenapi rencana keselamatan-Nya. Karena itu, percayalah, tidak ada satu pun kekuatan dunia yang sanggup menghentikan rencana Tuhan atas hidup kita. Manusia, keluarga, teman-teman boleh saja menolak, tetapi Tuhan Yesus punya rencana yang besar bagi hidup kita. Karena itu, janganlah menyerah. Teruslah melangkah. 

1 Petrus 1 : 18 - 19
Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat.

Sering kita tidak menyadari kita ini berharga di hadapan Tuhan. Ketika orang menolak, kita merasa tidak berharga. Ketika orang merendahkan, kita merasa tidak bernilai. Padahal, Tuhan Yesus sudah menebus kita dengan darah-Nya yang mahal. Jadi, betapa berharga, serta bernilainya kita! Satu-satunya yang akan membawa kita keluar dari rasa ketertolakan adalah penerimaan sejati yang diberikan oleh Tuhan Yesus. Sekalipun banyak orang menolak, tetaplah melangkah, sebab kita tahu ada satu Pribadi yang selalu siap sedia menerima kita.

Jangan jadikan penolakan sebagai “tembok” yang meruntuhkan, melainkan jadikanlah sebagai jembatan yang membawa kita pada panggilan Tuhan. Meski perjalanan hidup terkadang sulit, jangan pernah menyerah, sebab Tuhan tidak pernah menyerah dalam hidup kita, dan Ia selalu menyertai kita.

Tuhan Yesus Memberkati

No. Rekening Persembahan CK7

GBI PRJ

Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ

Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ

Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ

Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ

Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ

GBI PRJ Pluit

Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ PLUIT

Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ PLUIT

Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ PLUIT

Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ PLUIT

Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ PLUIT

GBI PRJ Mandarin Service

Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ MANDARIN SERVICE

Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ MANDARIN SERVICE

Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ MANDARIN SERVICE

Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ MANDARIN SERVICE

GBI HCR (Hawaii City Resort)

Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI HAWAII CITY RESORT

Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI HAWAII CITY RESORT

Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI HAWAII CITY RESORT

Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI HAWAII CITY RESORT

Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI HAWAII CITY RESORT

GBI Alam Sutera Mall

Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall

Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall

Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall

Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall

Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall

GBI Intercon

Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon

Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon

Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon

Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon

Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon

GBI Q BIG

Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG

Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG

Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG

Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG

Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big

GBI St. Moritz

Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz

Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz

Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz

Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz

Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz

NOW AVAILABLE Mobile Apps GBI PRJ (CK7)

CK7 GROUP

  • Service :
  • Ibadah Raya
  • Junior Indonesian Service
  • Ibadah Anak (d/h Sekolah Minggu)
  • Little Blessing Toddler
  • King’s Kids
  • ONE Community Youth Service, Setiap Sabtu Minggu ke 2 & 4 Pk. 17.00 WIB
  • Kebaktian Tengah Minggu, Setiap Rabu Minggu ke 2 Pk. 19.00 WIB
  • Women of Intergrity, Setiap Selasa Minggu ke-2 Pk. 10.00 WIB
  • Address :
  • Integrity Convention Centre (ICC) Lt. 9 - 10, Mall Mega Glodok Kemayoran, Jl. Angkasa Kav. B. 6, Kemayoran, Jakarta Pusat
  • Lihat Lokasi
  • Service :
  • Ibadah Raya
  • Junior Indonesian Service
  • Ibadah Anak (d/h Sekolah Minggu)
  • Little Blessing Toddler
  • King's Kids
  • ONE Community Youth Service, Setiap Sabtu Minggu ke-2 & 4 Pk. 17.00 WIB
  • Kebaktian Tengah Minggu, Setiap Rabu Minggu ke-2 Pk. 19.00 WIB
  • Women of Integrity, Setiap Selasa Minggu ke-2 Pk. 10.00 WIB
  • Address :
  • Grand Intercon, Komp. Intercon Plaza Blok 1 - 12, Jl. Meruya Ilir Raya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat
  • Lihat Lokasi
  • Service :
  • Ibadah Raya
  • Jersey Youth Service (Setiap hari Minggu, Pk. 17.00)
  • Junior Indonesian Service
  • Ibadah Anak (d/h Sekolah Minggu)
  • Little Blessing Toddler
  • Address :
  • Lippo Mall Puri, Jl. Puri Indah Raya, RT.3/RW.2, Kembangan Sel., Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11610
  • Lihat Lokasi
  • Service :
  • Ibadah Raya
  • Address :
  • Integrity Convention Centre (ICC) Lt. 9 R. Sapphire, Mall Mega Glodok Kemayoran, Jl. Angkasa Kav. B. 6, Kemayoran, Jakarta Pusat
  • Lihat Lokasi
  • Service :
  • Ibadah Raya
  • Address :
  • The Palm Ballroom Lotus & Orchid Room, Mall Taman Palem Jl. Kamal Raya Outer Ring Road, Jakarta Barat
  • Lihat Lokasi
  • Service :
  • Ibadah Raya
  • Mandarin Service Pk. 09.00 WIB
  • Junior Indonesian Service
  • Ibadah Anak (d/h Sekolah Minggu)
  • Little Blessing Toddler
  • Address :
  • Pluit Village Lt. 3 Unit 63A-B, Jl. Pluit Indah Raya, Jakarta Utara - 14450
  • Lihat Lokasi
  • Service :
  • Ibadah Raya
  • Youth Service, setiap hari Sabtu (pada minggu 2&4), Pk. 17.00 WIB
  • Junior Church Service
  • Ibadah Anak (d/h Sekolah Minggu)
  • Little Blessing Toddler
  • King Kids
  • Woman of Integrity, setiap hari Selasa (pada minggu ke 3), Pk. 10.00
  • Address :
  • Mall @ Alam Sutera Lt. I Unit 01 - AT - 02A, Jl. Jalur Sutera Barat Kav. 16, Alam Sutera - Tangerang
  • Lihat Lokasi