GBI PRJ (CK7)

Pesan Penggembalaan :
Yesaya 50 : 4
Tuhan Allah telah memberikan kepadaku lidah seorang murid, supaya dengan perkataan aku dapat memberi semangat baru kepada orang yang letih lesu. Setiap pagi Ia mempertajam pendengaranku untuk mendengar seperti seorang murid.

2 Timotius 4 : 2
Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran.

Senin, 14 November 2022
MUJIZAT MASIH ADA
Pdp. Agzarya Eka Putra
Wa. Koord. Bid. Pastoral Profesional 2PM

Mujizat masih ada dan kita semua bisa mengalami mujizat di tengah segala masalah dan situasi yang sedang kita alami. Pertanyaannya, masihkah kita percaya Allah berkuasa untuk mengadakannya, bahkan melalui kita ? Kita belajar dari perempuan yang menderita sakit pendarahan dua belas tahun lamanya mengalami mujizat kesembuhan.  

Bagaimana mujizat dapat terjadi dalam hidup kita ?

1. Pengharapan adalah awal dari mujizat (Markus 5 : 27)

2. Mujizat bukti nyata kasih Tuhan
(Markus 5 : 22 - 24 , 28 - 31 dan 35 - 36)

3. Mujizat disertai dengan iman
(Markus 5 : 34)

Selasa, 15 November 2022
HIDUP SEBAGAI UMAT YANG TERPANGGIL
Pdt. Drs. Markus Simanjuntak, M. Th
Pembicara CK7

Rasul Petrus menasihati dan mengingatkan umat Tuhan di seluruh dunia bahwa kita adalah perantau di bumi ini. Kedudukan kita sebagai perantau di dunia artinya; kita harus hidup sedemikian rupa yang memperlihatkan sikap dan tindakan yang terpisah (kudus) dan berbeda dengan budaya dan gaya Hidup dunia ini.

Ada 4 hal yang harus kita perhatikan untuk bisa Hidup sebagai umat yang terpanggil :

1. Imamat rajani Allah harus hidup menjadi teladan
(1 Petrus 2 : 11 - 12)

2. Umat pilihan Allah tidak memberikan kesempatan bagi fitnah dan hoax
(1 Petrus 2 : 12)

3. Bangsa kudus Allah memperlihatkan perbuatan baik kepada dunia
(1 Petrus 2 : 12)

4. Umat kepunyaan Allah sadar sedang diawasi oleh dunia
(1 Petrus 2 : 12)

Rabu, 16 November 2022
NO TO FEAR (TIDAK KEPADA KETAKUTAN)
Pdp. Sudi Tandy
Plt. Gembala St. Moritz

Setiap kita pernah mengalami ketakutan dan masing-masing kita punya rasa takut yang berbeda. Sebagai orang  percaya kita harus menyadari bahwa ketakutan itu berasal dari si jahat dan Ketakutan adalah lawan dari Iman.

Bagaimana kita bisa berkata tidak kepada ketakutan ?

1. Seek God's peace /mencari damai Tuhan
(Yohanes 14 : 27)

2. Seek God's love /mencari kasih Tuhan
(1 Yohanes 4 : 18 )

3. Pray to God /berdoa kepada Tuhan
(Mazmur 34 : 4)

Kamis, 17 November 2022
UANGMU, UANGKU - UANGKU, UANGKU
Pdp. Tirza Juliana Wibowo
Ka. Bid. WOI GBI PRJ Pluit

Mengingatkan pasangan dalam hal Keuangan, khususnya yang kedua-duanya memiliki profesi atau pekerjaan masing-masing dan memiliki dua sumber pendapatan. Keuangan terpisah tidak boleh terjadi karena pasangan yang sudah menikah keduanya sudah menjadi satu, termasuk hal keuangan, kecuali ada persetujuan dengan kondisi tertentu (Matius 19 : 6).

Kita harus berhati-hati dan belajar bagaimana mengelola keuangan dengan benar, minta hikmat dari Tuhan agar diluputkan dari krisis ekonomi yang akan terjadi.

Ada dua konsep dalam mengelola keuangan :

a. Keuangan dengan pandangan dunia

b. Keuangan dengan pandangan Kristus (Matius 6 : 33 - 34)

Bagaimana caranya agar kita terhindar dari cinta akan uang ?

1. Fokus kepada Tuhan, Sang sumber berkat

2. Jangan lebih besar pasak dari pada tiang

3. Menabur dan menabung

4. Berikan kewajiban kita

Jumat, 18 November 2022
KEMENANGAN DI PADANG GURUN
Pdt. Robertus Purwadi
Ka. Bag. Kerohanian OTP CK7

Padang gurun bagi orang Kristen digambarkan seperti Padang gurun bagi orang Israel seperti yang dikisahkan dalam Kitab Ulangan 8 : 2, dimana ada Tujuan Ilahi didalamnya.

Apakah Tujuan Allah bagi orang Israel di padang gurun :

• Merendahkan hati mereka (Ulangan 8 : 16)
Dalam bahasa Ibrani, 'merendahkan hati' adalah 'anah' yang berarti 'menjadikan hina', 'mengganggu', dan 'melatih'. Artinya : Tuhan membawa orang Israel ke Padang gurun 40 tahun lamanya bukan untuk menjadikan hina (mengganggu) tetapi dengan tujuan melatih mereka untuk menjadi umat-Nya yang rendah hati dan diberkati.

• Allah menunjukkan kesetiaan-Nya selama 40 tahun di Padang gurun dengan memberikan pemeliharaanNya yang ajaib. Pemeliharaan Allah di padang gurun : menyediakan makanan, mana (Keluaran 16 : 35); Ada tutunan dengan tiang awan dan tiang api (Keluaran 13 : 21); Diberikan pakaian dan kasut yang baik, tahan selama 40 tahun (Ulangan 29 : 5 ); dan disediakan air minum yang melimpah dari bukit batu (Mazmur 78 : 15 - 16).
 
Pesan : Jangan mengindari padang gurun, karena padang gurun bukan tempat penolakan atau hukuman Allah, bukan tempat penyerahan kepada iblis dan  juga bukan tempat kekalahan, tapi tempat kemenangan.

Pesan Minggu Ini :
1. Kasih Tuhan adalah dasar yang memampukan, menolong, dan menyertai kita sehingga dapat mengalami mujizat-Nya dalam kehidupan kita.

2. Sebagai umat yang terpanggil dan terpilih, kita harus sadar akan status diri kita supaya kita bisa bersikap, bertindak dan menempatkan diri di hadapan Tuhan, sesama dan dunia ini.

3. Ketakutan datang dari si jahat, sebab Tuhan tidak pernah memberi ketakutan kepada kita, karena itu kalahkanlah ketakutan dengan mencari damai sejahtera-Nya, kasih-Nya dan dengan kekuatan Tuhan melalui doa kita.

4. Milikilah kehidupan keuangan yang benar dan berkenan kepada Tuhan dengan cara mengelola keuangan kita dengan bijaksana sesuai cara pandang Tuhan.

5. Ketika Tuhan mengizinkan masalah terjadi dalam hidup kita, ingatlah Tuhan tidak sedang mengganggu kita, tapi Dia sedang melatih kita supaya menjadi pemenang.

Tuhan Yesus Memberkati