Bagaimana cara kita untuk menang melawan godaan? Hal yang perlu kita pahami terlebih dahulu adalah bagaimana cara kerja godaan.
Kejadian 3 : 1 – 6
Adapun ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh TUHAN Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu : "Tentulah Allah berfirman : Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan ?" Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu : "Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan, tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman : Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati." Tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu : "Sekali-kali kamu tidak akan mati, tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat." Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan suaminyapun memakannya.
Iblis bekerja dengan cara yang sama, tidak pernah berubah sejak awal, kita tahu manusia pertama kali jatuh dalam dosa ketika Iblis menggoda Adam dan Hawa di taman Eden. Iblis menggunakan pola yang sama namun dengan cara yang berbeda, menyesuaikan dengan kelemahan kita masing-masing.
Setiap godaan melewati empat cara yang selalu sama :
1. Dimulai dengan keinginan
2. Mulai meragukan firman Tuhan
3. Mengganti keraguan dengan kebohongan
4. Ketidaktaatan
Setiap manusia pasti memiliki keinginan. Tidak ada yang salah dengan itu jika bertujuan baik, tetapi jika keinginan itu bertujuan yang tidak baik maka akan salah, bahkan berakibat fatal membuat kita berbuat dosa. Keinginan itu akan membuat kita mulai meragukan firman Tuhan, mulai timbul banyak pertanyaan.
Saat kita meragukan firman Tuhan kita akan lebih mudah jatuh kedalam dosa. Keraguan itu kemudian mengaburkan kebenaran dan pada akhirnya kita menganggapnya sebagai kebohongan, tidak masalah jika kita melakukannya sekalipun hal itu salah atau tidak baik. Pada akhirnya mengarahkan kita kepada ketidaktaatan. Hal yang perlu kita ketahui adalah apa saja yang dapat membuat kita rentan terhadap godaan.
Amsal 4 : 23
Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.
Setiap kita memiliki kelemahan dan Iblis tahu kelemahan kita. Oleh karena itu, kita harus menjaga hidup kita dengan cara menjaga hati kita dengan segala kewaspadaan. Ada apa dengan hati ? Di hati kita ada perasaan dan emosi. Hati-hati dengan emosi yang negatif. Emosi yang negative, seperti perasaan kesepian, frustasi dan keputusasaan, dapat membawa kita kepada dosa.
Amsal 14 : 8
Mengerti jalannya sendiri adalah hikmat orang cerdik, tetapi orang bebal ditipu oleh kebodohannya.
Dikatakan bahwa orang cerdik mengerti jalannya sendiri. Kita harus memetakan beberapa hal yang membuat kita rentan terhadap godaan. kita harus mempertanyakan hal-hal sebagai berikut kepada diri kita sendiri :
1. Kapan saya tergoda?
2. Di mana saya tergoda?
3. Dengan siapa saya tergoda?
4. Mengapa saya tergoda?
Jika kita sudah melakukan ini, maka kita akan mengetahui titik kelemahan kita, sehingga akhirnya kita bisa mencari cara untuk menghindarinya. Bagaimana cara menghadapi godaan :
1. Berseru kepada Tuhan
Ibrani 4 : 15 – 16
Sebab Imam Besar yang kita punya, bukanlah imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa. Sebab itu marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri takhta kasih karunia, supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya.
Tuhan pernah merasakan perasaan yang kita rasakan, Dia pernah dicobai, digoda oleh si Iblis tapi Dia menang dan dapat mengalahkan Iblis. Ketika godaan datang berserulah kepada Tuhan, Dia akan memberikan pertolongan kepada kita asalkan kita mau datang kepada Dia, sebab hanya Dia yang mampu menolong kita.
2. Menghindari godaan
Amsal 4 : 26 – 27
Tempuhlah jalan yang rata dan hendaklah tetap segala jalanmu. Janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, jauhkanlah kakimu dari kejahatan.
Berlarilah menjauh ketika godaan datang, belajar dari apa yang dilakukan oleh Yusuf ketika digoda oleh isteri Potifar. Jangan merasa sok kuat dan coba-coba mendekat, karena kita tidak akan mampu.
3. Fokus pada hal–hal lain
Roma 12 : 21
Janganlah kamu kalah terhadap kejahatan, tetapi kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan !
Kita harus dapat mengubah kebiasaan buruk yang dapat menjerumuskan kita ke dalam dosa menjadi kebiasaan-kebiasaan yang baik agar kita dapat semakin terhindar dari godaan melakukan dosa.
4. Bergabung dengan komunitas yang benar
Mazmur 1 : 1 – 3
Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh, tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.
Kita perlu komunitas yang benar untuk bisa mendukung, menopang dan menguatkan kita ketika menghadapi godaan. Hati-hati dalam memilih komunitas, jangan kumpul dengan orang-orang fasik, berdosa, pencemooh, melainkan kumpulah dengan orang-orang yang mengerti kebenaran, yang kesukaannya adalah Taurat Tuhan.
1 Korintus 10 : 13
Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya.
Marilah kita belajar memahami kelemahan kita, dan ketika berhadapan dengan godaan mulailah untuk belajar berseru kepada Tuhan, menghindari cobaan, fokus terhadap hal-hal positif, dan mencari komunitas yang benar.
Tuhan tidak pernah memberikan cobaan di luar kekuatan kita, maka kita pasti bisa menghadapi semua rintangan dan godaaan yang ada di kehidupan ini. Bersama Tuhan, kita dapat melalui semua rintangan dan cobaan, berjalanlah senantiasa bersama-Nya meski ada harga yang harus di bayar, karena di akhir kita akan menerima keselamatan.
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Buah Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Buah Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Buah Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz